Jumaat, 6 Februari 2009

tasbih.. (ditaip time cuti sem )

maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan dan bertasbihlah dengan memuji tuhanmu sebelum matahari terbit dan sebelum terbenam dan bertasbihlah pada wakyu tengah malam dan diujung siang hari, agar kamu merasa tenang

(surah thoha;130)

sebagai seorang daei pasti kita tidak boleh lari daripada menghadapi dugaan, antaranya kata-kata yang ingin melemahkan semangat kita dan tidak kurang juga kata-kata yang boleh meruntun iman kita.
ujian-ujian inilah asam garam yang mesti kita tempuhi sekiranya kita ingin merasai kemanisan iman seorang daei sejati.
namun begitu kita pasti akan terus terduga iman, apatah lagi kata-kata amat sensatif pada diri kita.bagi penulis kata-kata yang mempersoalkan kejujuran penulis amat menguris jiwa penulis...
pada suatu ketika penulis melanggar prinsip-prinsip daei yang penulis pelajari.. hingga suatu ketika hati ini ingin berundur dari medan ini..

realitinya pasti dan pasti mereka yang berada dalam medan ini akan terduga dengan perkara sebegini..
sebagai orang yang masih baru di dalam medan ini, terasa iman di dada masih begitu tipis sekali.. ujian yang kecil yang dihadapi bagaikan begitu berat membebani jiwa ini.

dalam menghadapi dugaan.. kita mudah melupai ALLAH, sedangkan ALLAH tidak pernah melupakan kita sebagai hambanya.....
mungkin inilah yang melayakkan kita menerima balasan daripadaNya..
pada ketika kita melupakannya pasti akan timbul rasa resah yang membebani jiwa yang lemah ini.. tambahan pula pada ketika kita menghadapi dugaan darinya..

dari ayat dari surah thoha di atas penulis mengakui bahawa...

-bertasbih(solat) mengingati ALLAH memberi KETENANGAN dalam diri...
kita selalu melupainya hingga timbul rasa celaru menguasai jiwa...sedangkan DIA adalah sumber ketenangan jiwa yang sejati...

-bersabarlah dalam hadapi dugaan...
dugaan yang yang dihadapi adalah satu perkara biasa dalam perjuangan... kesabaran adalah kunci kejayaan dalaam suatu perjuangan...

kawan yang setia